Sebagai upaya meningkatkan kualitas data dan pelayanan kami kepada Anda mohon mengisi Survei Kebutuhan Data (SKD) melalui link : http://s.bps.go.id/skdjateng2025
Antrian online layanan pada Pelayanan Statistik Terpadu BPS Provinsi Jawa Tengah melalui: https://s.id/antrianonlinebpsjateng
Anda bisa menyampaikan pengaduan layanan kepada kami disini atau mengakses Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat (LAPOR) disini
Perkembangan Ekspor-Impor Jawa Tengah Juli 2020
16 September 2020 | Kegiatan Statistik
Berita Versi Audio
TETAP OPTIMIS DITENGAH PANDEMI
Jawa Tengah kembali mencatatkan surplus neraca perdagangan total pada Juli 2020 sebesar US$ 35,32 juta. Hal ini disebabkan oleh sektor nonmigas yang mengalami surplus sebesar US$ 154,31 juta, sedangkan neraca perdagangan sektor migas justru mengalami defisit sebesar US$ 118,99 juta. Ini merupakan surplus yang ketiga kalinya selama tahun 2020 ini. Berdasarkan data BPS Provinsi Jawa Tengah yang dirilis Selasa (1/9) tercatat bahwa total ekspor Jawa Tengah pada Juli 2020 mencapai US$ 710,91 juta. Tiga negara tujuan ekspor nonmigas terbesar Juli 2020 meliputi Amerika Serikat dengan nilai US$ 233,29 juta, disusul Jepang US$ 67,81 juta dan Tiongkok US$ 55,16 juta.
Total impor Jawa Tengah Juli 2020 mencapai US$ 675,59 juta. Tiga negara pemasok barang impor non migas terbesar selama Juli 2020 ditempati oleh Tiongkok dengan nilai US$ 266,18 juta, diikuti Amerika Serikat US$ 47,09 juta dan Korea Selatan US$ 42,73 juta. Ditengah pandemi covid-19, neraca perdagangan total masih dapat mencatatkan surplus selama tiga bulan berturut-turut, hal ini menandakan masih adanya optimisme dan harapan dari para pelaku usaha di Jawa Tengah.