Focus Group Discussion Isu Strategis Kemiskinan Kabupaten Pekalongan. - Berita - Badan Pusat Statistik Provinsi Jawa Tengah

Sebagai upaya meningkatkan kualitas data dan pelayanan kami kepada Anda mohon mengisi Survei Kebutuhan Data (SKD) melalui link : s.bps.go.id/skdjateng2024

Anda bisa menyampaikan pengaduan layanan kepada kami disini atau  mengakses Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat (LAPOR) disini

Layanan Online Pelayanan Statistik Terpadu dapat melalui Layanan Statistik Fast Response (LATIFA) WA 0815-6770-1212, email jateng@bps.go.id dengan subject Permintaan Data, zoom meeting dengan perjanjian, dan akses ke pst.bps.go.id

Focus Group Discussion Isu Strategis Kemiskinan Kabupaten Pekalongan.

Focus Group Discussion Isu Strategis Kemiskinan Kabupaten Pekalongan.

24 Oktober 2019 | Kegiatan Statistik Lainnya


Berita Versi Audio
Bertempat di aula kantor Bupati Pekalongan, Kepala BPS Provinsi Jawa Tengah, Sentot Bangun Widoyono menjadi pembicara tunggal pada acara Focus Group Discussin Isu Strategis Kemiskinan Kabupaten Pekalongan pada Selasa, 23/10/2019. Acara ini diselenggarakan Bappeda Kabupaten Pekalongan untuk mendapatkan penjelasan langsung tentang potret kemiskinan dan capaian pembangunan manusia di Kabupaten Pekalongan yang terkini.

Dihadapan Bupati, Wakil Bupati, Kepala OPD, Camat, dan perwakilan akademisi, Sentot menyampaikan bahwa sampai dengan Maret 2018, tingkat kemiskinan Kabupaten Pekalongan sudah berada di bawah angka kemiskinan Jawa Tengah. Pada Maret 2018, tingkat kemiskinan Kabupaten Pekalongan tercatat sebesar 10,06 persen, sementara Provinsi Jawa Tengah masih tercatat sebesar 11,32 persen. Selama 2017-2018, tingkat kemiskinan menurun sebanyak 2,56 persen.

Sayangnya, capaian kemiskinan ini tidak diikuti oleh capaian pembangunan manusia. Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Pekalongan, yang menggambarkan capaian pembangunan manusia, tercatat sebesar 68,97 (2018) atau masih rendah dibandingkan dengan IPM Jawa Tengah yang sudah mencapai 71,12. Hal ini mengakibatkan Kabupaten Pekalongan masih terkategori sebagai wilayah dengan IPM sedang. Rendahnya capaian IPM ini terutama disebabkan karena rendahnya nilai indeks pada dimensi pendidikan dan kesehatan. Beberapa data yang terkait dengan pendidikan dan kesehatan mengkonfirmasi rendahnya capaian pada dimensi ini.

Di akhir paparannya, Sentot menyampaikan pandangannya tentang perubahan paradigm tentang kemiskinan. Menurutnya, sudah seharusnya semua stakeholder mulai merubah paradigma penanggulangan kemiskinan, dari basic needs approach menuju basic rights approach. Selain menjadikan penduduk miskin sebagai subjek dan asset pembangunan, paradigma ini juga menekankan tentang pentingnya pemenuhan kebutuhan dasar (pendidikan, kesehatan, dll) sebagai hak yang sudah seharusnya dinikmati semua penduduk (termasuk penduduk miskin).

@bpsprovjateng

#jatenggayeng
#bpsprovjateng
#SahabatStatistik
#kemiskinan
Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik Provinsi Jawa Tengah (Statistics of Jawa Tengah Province)Jl.Pahlawan No. 6 Telp. 024 - 8412802

8412804

8412805 Fax. 024 - 8311195 e-mail : bps3300@bps.go.id

logo_footer

Tentang Kami

Manual

S&K

Daftar Tautan

Hak Cipta © 2023 Badan Pusat Statistik